Minggu, 22 Mei 2011

Tips Memilih Bunga Sedap Malam

 

Menyambut Lebaran, tidak ada salahnya jika Anda menghadirkan suasana yang berbeda di ruang tamu Anda. Menghadirkan sensasi bunga-bunga segar contohnya. Apalagi seperti bunga Sedap Malam yang harumnya akan memberikan keceriaan bagi tamu-tamu Anda.

Namun, jangan sembarangan memilih bunga ini. Jika sembarangan, harumnya hanya bertahan 2-3 hari saja, padahal jika Anda cerdik, harumnya bisa mewarnai keceriaan Hari Raya Anda hingga satu minggu k depan.

Bagaimana memilih bunga Sedap Malam yang tepat? Pilihlah bunga Sedap Malam yang berasal dari Bandung. Biasanya harumnya lebih tajam dan menarik. Pengaruh hawa Parahyangan mungkin saja menjadi penyebabnya.

Kuncup Sedap Malam pun cukup khas. Warna merah jambu mendominasi ujung bunga yang masih kuncup. Setelah itu, pastikan Anda tidak memilih bunga Sedap Malam yang sedang mekar semuanya. Pilihlah tangkai dengan bunga yang sudah mekar namun juga terdapat bunga yang masih kuncup.

Dengan demikian, Anda bisa menikmati keharuman Sedap Malam hingga seminggu ke depan. Kemudian mintalah penjual memotong bagian ujung bawah tangkai supaya bersih. Setelah itu, Anda siap membawa bunga ke rumah. Memajangnya dalam vas kesayangan Anda. Jangan lupa isikan air ke dalamnya supaya bunga terus segar. Selamat menikmati keharuman Sedap Malam dalam Hari Raya Lebaran Anda!
@REI. // Sumber : GH Sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger

JUS BUAH DELIMA HINDARI KANKER PROSTAD

Buah delima atau pomegranate kini mulai banyak dijual dan dikemas dalam botol sebagai minuman. Selain kaya vitamin c, buah yang satu ini juga memiliki kemampuan melawan sel-sel kanker prostat yang menyerang lelaki. Jus buah delima telah dibuktikan oleh ilmuwan dari University of California untuk meningkatkan kesehatan para penderita kanker prostat dan obat alami untuk mencegah kanker prostat. Manuela martins dan koleganya menyebutkan bahwa jus buah delima menyebabkan sel-sel prostat testosteron bermetastasis. Ketika sel delima disuntikkan, terjadi peningkatan adhesi (tarik-menarik antarsel) sel-sel kanker. Itu tandanya sel tersebut lebih sedikit memisahkan diri dan membuat mereka cenderung kurang menyebar dan melakukan migrasi sel di dalam tubuh. Selain itu, jus delima juga menghambat terbentuknya tumor baru karena menghambat fungsi protein sel. Dengan demikian, jus ini memiliki potensi mencegah metastasis sel kanker prostat ke tulang. Menurut para peneliti, ada empat bahan aktif dalam jus delima yang memiliki molekul guna memerangi sel kanker diantaranya phenylpropanoids, asam hydrobenzoic, flavon dan asam lemak terkonjugasi. "Karena gen dan protein yang terlibat dalam gerakan sel kanker prostat pada dasarnya sama dengan mereka yang terlibat dalam pergerakan jenis lain sel-sel kanker, komponen dapat dimodifikasi sehingga memiliki dampak yang lebih luas dalam pengobatan kanker," harap martin. Memang sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit kanker prostat. Biasanya, para penderita hanya dirawat dengan pembedahan atau radiasi testosteron.//REI. Sumber : Sehat news.komp. Editor : Rei BL